A.
Pengertian media audio dan audio visual
1. Pengertian Media Audio
Media audio yaitu
media yang berkaitan dengan indera pendengaran. Pesan yang akan disampaikan
dituangkan dalam lambang-lambang auditif, baik verbal (kedalam kata-kata/bahasa
lisan) maupun non verbal. Beberapa jenis media yang termasuk dalam kelompok ini
adalah radio, dan alat perekam pita magnetik.
Yang dimaksud dengan Media Dengar (Media Audio) adalah
alat media yang isi pesannya hanya diterima melalui indera pendengaran saja. Pada
penggalan ini berturut-turut dibahas Media Dengar yaitu Radio Rekaman Suara
(Audio Cassete Tape Recorder). media pembelajaran, adalah suara-suara ataupun
bunyi yang berkaitan dengan materi pembelajaran direkam dengan menggunakan alat
perekam suara, kemudian hasil perekaman tersebut diperdengarkan kembali kepada
peserta didik dengan menggunakan sebuah alat pemutarnya.
Media Audio Menurut sadiman ( 2005:49 ) adalah media
untuk menyampaikan pesan yang akan disampaikan dalam bentuk lambang – lambang
auditif, baik verbal ( ke dalam kata – kata atau bahasa lisan ) maupun non verbal.
Sedangkan menurut sudjana dan Rivai ( 2003 :129 ) Media Audio untuk pengajaran adalah bahan yang mengandung pesan dalam bentuk auditif ( pita suara atau piringan suara), yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan siswa sehingga terjadi proses belajar – mengajar.
Sedangkan menurut sudjana dan Rivai ( 2003 :129 ) Media Audio untuk pengajaran adalah bahan yang mengandung pesan dalam bentuk auditif ( pita suara atau piringan suara), yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan siswa sehingga terjadi proses belajar – mengajar.
2. Pengertian media audio visual
Media audio-visual
adalah media yang mempunyai unsur suara dan unsur gambar. Jenis media ini
mempunyai kemampuan yang lebih baik, karena meliputi kedua jenis media auditif
(mendengar) dan visual (melihat). Media Audiovisual merupakan sebuah alat bantu
audiovisual yang berarti bahan atau alat yang dipergunakan dalam situasi
belajar untuk membantu tulisan dan kata yang diucapkan dalam menularkan
pengetahuan, sikap, dan ide.
Media
audio-visual adalah seperangkat alat yang dapat memproyeksikan gambar bergerak
dan bersuara. Paduan antara gambar dan suara membentuk karakter sama dengan
obyek aslinya. (Sanaky, 2010:105).Sedangkan menurut Arsyad (2002:94) media
berbasis audio visual adalah media visual yang mengandung penggunaan suara
tambahan untuk memproduksinya. Kalau media visual hanya berupa buku, charts,
grafik, gambar, dan sebagainya, tetapi media berbasis audio visual adalah media
yang ditambah dengan suara sehingga media ini akan lebih berkesan terhadap
siswa.
Selain itu Sudjana dan Rivai (2003: 58 ) mengemukakan
bahwa media audio visual adalah sejumlah peralatan yang dipakai oleh para guru
dalam menyampaikan konsep, gagasan dan pengalaman yang ditangkap oleh indera
pandang dan pendengaraBerdasarkan pengertian-pengertian yang telah diberikan,
maka media audiovisual adalah media penyalur pesan dengan memanfaatkan indera
pendengaran dan penglihatan
B. Jenis-jenis dan bentuk media audio dan audio visual
1. Media Audio
a) Radio
Radio
merupakan perlengkapan elektronik yang dapat digunakan untuk mendengarkan
berita yang bagus dan aktual, dapat mengetahui beberapa kejadian dan
peristiwa-peristiwa penting dan baru, masalah-masalah kehidupan dan sebagainya.
Radio dapat digunakan sebagai media pembelajaran yang cukup efektif.
Kelebihan Radio :
- Harganya lebih murah
- Mudah di bawa-bawa
- Mudah digunakan
- Dapat meransang imajinasi anak
- Siswa dapat memusatkan perhatian pada bunyi.
- Dapat menyajikan laporan seketika ( on the spot)
Kelemahan radio :
- Sifat Kommunikasi satu arah ( one way communication )
- Siarannya disentralisasikan sehingga guru tak dapat mengontrol.
- Integrasi siaran radio yang bersifat mendidik jarang di temukan
b) Kaset-Audio
Yang dibahas
disini khusus kaset audio yang sering digunakan di sekolah. Keuntungannya
adalah merupakan media yang ekonomis karena biaya pengadaan dan peraw
c) Perekam pita magnetik
Perekam pita
magnetik adalah salah satu media pendidikan yang tak dapat diabaikan untuk
menyampaikan informasi, karena mudah menggunakannya. Ada dua macam rekaman
dalam alat perekam pita magnetik ini, yaitu sistem : “full track recorder” dan
“double track recorder”.atan murah. Alat perekam magnetik atau tape recorder
adalah salah satu alat elektronik yang mampu merekam suara secara manual dan
merupakan salah satu media yang memiliki peranan yang sangat penting dalam
penyampaian keakuratan sebuah informasi. Alat ini sangat cocok digunakan
sebagai media pembelajaran yang akan disampaikan kepada siswa.
Macam – macam
alat penyimpanan File Audio antara lain :
1. Piringan Hitam (PH)
Alat
penyimpan file audio ( modern ) yang pertama ditemukan adalah piringan hitam.
Ia memiliki pena bergetar yang berfungsi untuk menghasilkan bunyi/suara dari
sebuahdisc. Alat yang diperlukan untuk memutar piringan hitam adalah
Gramophone.
2. Kaset
2. Kaset
Kaset adalah
alat penyimpan file audio yang berbentuk pita kaset. Setiap pita kaset mampu
menyimpan file audio yang berdurasi sekitar 1 jam di setiap sisinya. Kualitas
suaranya cukup baik. Penurunan kualitas suara dapat terjadi jika pita kaset
rusak, jamuran, kotor dan lain-lain. Alat untuk memutar kaset bisa berupa radio
tape, tape deck atau bisa juga diputar dengan menggunakan walkman.
3. CD dan DVD
CD ( Compact
Disc ) dan juga DVD ( Digital Compact Disc ) adalah sebuah media penyimpanan file audio yang dibuat untuk merampingkan system penyimpanannya. Selain ramping, keduanya memiliki kemampuan menyimpan file
yang lebih banyak jika dibandingkan dengan pita kaset. Kualitas suara yang
dihasilkan juga lebih bagus. Kualitas suara akan menurun atau bahkan hilang
jika permukaandisc tergores, kotor, berjamur atau mengalami kerusakan lainnya.
Alat yang diperlukan untuk memutar CD atau DVD audio adalah CD player dan atau
DVD player.
4. (MP3)
4. (MP3)
MP3 merupakan
salah satu bentuk (format) penyimpanan file audio digital yang dianggap popular
saat iini. Disamping ukuran filenya yang lebih kecil, MP3 juga memberikan
kualitas suara yang lebih bagus jika dibandingkan dengan CD audio. alat untuk
memutar MP3 adalah MP3 player. Selain itu MP3 juga bisa diputar dengan iPod.
iPod adalah salah satu merk dari serangkaian alat pemutar media digital yang
dirancang, dikembangkan dan dipasarkan oleh Apple
Computer.
5. Audio Digital (WAV)
WAV atau
Waveform audio format, merupakan salah satu format penyimpanan file audio yang
dirancang dan dikembangkan oleh microsoft dan IBM. Perangkat yang diperlukan
untuk memutar WAV salah satunya adalah iPod.
iPod
merupakan salah satu merk sebuah alat pemutar WAV yang dikeluarkan oleh Aplle
Computer. Microsoft juga mengeluarkan produk sejenis yang bisa digunakan untuk
memutar WAV maupun MP3, dengan merk Zune.
Kelebihan Alat Perekam Pita
Magnetik :
- Mempunya fungsi ganda yang efektif.
- Playback bisa digunakan setelah rekaman selesai.
- Pita rekaman dapat digunakan berulang-ulang tampa mempengaruhi volume.
- Progaram kaset dapat menyajikan kegiatan baru.
- Rekaman dapat dihapus secara otomatis dari dan pita nya dapat dipakai kembali
- Progaram kaset dapat memberikan evisiensi dalam pengajaran bahasa
2.
Media Audio-Visual
Media audio visual diam:
1.
Film bingkai
Adalah
suatu film yang berukuran 35 mm, dibungkus bingkai yang berukuran 2 X 2 inci,
dan terbuat dari karton atau plastik.
Kelebihan
I.
Dapat digunakan
secara serentak
II.
Dapat
menghasilkan keseragaman pengamatan.
III.
Film bingkai
berada di bawah kontrol guru.
IV.
Mudah
menyimpannya.
V.
Dapat megatasi ruang waktu dan indra.
VI.
Dapat menjadi
media yang efektif
VII.
Sederhana,
murah dan Mudah diperbaiki.
Kekurangan
I.
Film bingkai yang terdiri dari gambar-gambar lepas mudah hilang jika
penyimpanan kurang baik
II.
Hanya mampu menyajikan objek-objek secara diam.
III.
Penggunaan program memerlukan ruangan yang gelap.
IV.
Lebih mahal biayanya
Media audio visual gerak :
a) Media video
Merupakan
salah satu jenis media audio visual, selain film. Yang banyak dikembangkan
untuk keperluan pembelajaran, biasa dikemas dalam bentuk VCD.
Kelebihan
media audio
- Harga murah dan variasi program lebih banyak dari pada TV.
- Sifatnya mudah untuk dipindahkan.
- Dapat digunakan bersama – sama dengan alat perekam radio, sehingga dapat diulang atau diputar kembali.
- Dapat merangsang partisipasi aktif pendengaran siswa, serta dapat mengembangkan daya imajinasi seperti menulis, menggambar dan sebagainya.
b) Media computer
Media ini
memiliki semua kelebihan yang dimiliki oleh media lain. Selain mampu
menampilkan teks, gerak, suara dan gambar, komputer juga dapat digunakan secara
interaktif, bukan hanya searah. Bahkan komputer yang disambung dengan internet
dapat memberikan keleluasaan belajar menembus ruang dan waktu serta menyediakan
sumber belajar yang hampir tanpa batas.
c) Televisi
Televisi
dalam pengertiannya berasal dari dua kata, yaitu tele (bahasa Yunani), yang berarti
jauh, dan visi
(bahasa Latin), berarti penglihatan. Television (bahasa Inggris)bermakna
melihat jauh. Kata melihat jauh mengandung makna bahwa gambar yang diproduksi
pada satu tempat (stasiun televisi) yang dapat dilihat di tempat lain melalui
sebuah perangkat penerima yang disebut televisi minitor atau televisi set.
Televisi suatu perlengkapan elektronik yang pada
dasarnya sama dengan gambar hidup yang terdiri dari gambar dan suara. Dengan
demikian peranan TV baik sebagai gambar hidup atau radio yang dapat menampilkan
gambar yang dapat dilihat dan menghasilkan suarayang dapat didengar pada waktu
yang sama
Kelebihan :
- Setiap mata pelajaran dapat di TV kan.
- Menambah wawasan
- Mudah untuk didapat.
- Sifatnya langsung dan nyata.
Kelemahan :
- TV hanya mampu menyajikan komunikasi satu arah
- Tidak ada kesempatan untuk memahami pesan-pesannya sesuai dengan kemampuan individual siswa.
- Guru tidak memiliki kesempatan untuk merevisi film sebelum disiarkan
- Layar pesawat TV tidak mampu menjangkau kelas besar
- siswa bisa jadi bersikap pasif selama penayangan
d) Video –VCD
Gambar bergerak yang disertai dengan unsur suara dan dapat ditayangkan
melalui medium video dan compact disk
(VCD). Sama seperti medium audio, program video yang disiarkan (broadcasted) sering digunakan oleh
lembaga pendidikan jarak jauh sebagai sarana penyampaian materi pembelajaran.
Video dan televisi mampu menayangkan pesan pembelajaran secara realistik. Video
memiliki beberapa features yang
sangat bermanfaat untuk digunakan dalam proses pembelajaran. Salah satu features tersebut adalah slow motion di mana gerakan obyek atau
peristiwa tertentu yang berlangsung sangat cepat dapat diperlambat agar mudah
dipelajari oleh pembelajar. Slow motion adalah
kemampuan teknis untuk memperlambat proses atau peristiwa yang berlangsung
cepat. Video dan VCD dapat digunakan sebagai media untuk mempelajari obyek dan
mekanisme kerja dalam pelajaran tertentu.
Media video – VCD, sebagai media pembelajaran memiliki karakteristik
sebagai berikut:
I.
Gambar bergerak, yang disertai dengan unsur suara
II.
Dapat digunakan untuk sekolah jarak jauh
III.
Memiliki perangkat slow
motion untuk memperlambat proses atau peristiwa yang berlangsung.
Dalam upaya pemanfaatan video
dalam proses pembelajaran, hendaknya kita memperhatikan beberapa hal berikut :
- Program video harus dipilih sesuai dengan tujuan pembelajaran. Salah satu contohnya adalah apakah media video untuk tujuan kognitif dapat diguakan untuk hal-hal yang menyangkut kemampuan mengenal kembali dan memberikan rangsangan berupa gerak yang serasi.
- Guru harus mengenal program video yang ada dan memahami manfaatnya bagi pelajaran
- Sesudah program video di putar, harus diadakan diskusi agar siswa memahami bagaimana mencari pemecahan masalah dan menjawab pertanyaan.
- Perlu diadakan tes agar mampu mengukur berapa banyak informasi yang mereka tangkap dari program video tersebut.
Media video dan VCD, sebagai media pembelajaran juga tidak terlepas dari
kelebihan dan kelemahannya, sebagai berikut:
1) Kelebihan media video dan VCD sebagai berikut:
a) Menyajikan obyek belajar secara kongkret atau pesan
pembelajaran secara realistik, sehingga sangat baik untuk menambah pegalaman
belajar.
b) Sifatnya yang audio visual, sehingga memiliki daya
tarik tersendiri dan dapat menjadi pemacu atau memotivasi pembelajar untuk
belajar.
c) Sangat baik untuk pencapaian tujuan belajar
psikomotorik.
d) Dapat mengurangi kejenuhan belajar, terutama jika dikombinasikan
dengan teknik mengajar secara ceramah dan diskusi persoalan yang ditayangkan.
e) Menambah daya tahan ingatan atau retensi tentang obyek
belajar yang dipelajari pembelajar.
f) Portable dan mudah
didistribusikan
2) Kelemahan media video dan VCD
a) Pengadaan memerlukan biaya mahal
b) Tergantung pada energi listrik, sehingga
tidak dapat dihidupkan di segala tempat.
c) Sifat komunikasi searah, sehingga tidak
dapat memberikan peluang untuk terjadi umpan balik.
d) Mudah tergoda untuk menayangkan kaset VCD yang
bersifat hibura, sehingga suasana belajar akan terganggu.
e) Media sound slide (slide bersuara)
Slide merupakan media pembelajaran yang bersifat audio visual. Secara
fisik, slide suara adalah gambar tunggal
dalam bentuk film positif tembus pandang yang dilengkapi dengan bingkai yang
diproyeksikan. Penggunaannya dapat dikombinasikan dengan audio kaset, dan dapat
digunakan secara tunggal tanpa narasi.
Sebagai media pembelajaran,slide suara dapat menyajikan gambar yang tetap dengan
urutan yang tetap, sehingga menjamin keutuhan pelajaran dan gambar tidak mudah
hilang, terbalik, atau berubah urutan jika teknik pengemasan benar dan baik.
Sound slide sebagai media pembelajaran juga memilik kelebihan dan
kelemahan, sebagai berikut:
1) Kelebihan sound slide
a) Dapat menyajikan gambar dengan proyeksi
epan maupun belakang.
b) Portable,
berukuran kecil, dan mudah didistribusikan sehingga praktis penggunaanya.
c) Dapat dikontrol sesuai dengan keinginan
pengguna, sehingga memungkinkan untuk dihentikan secara spontan dan dapat
diselingi dengan tanya jawab dan diskusi singkat.
d) Memberikan visualisasi tentang obyek belajar
seperti apa adanya atau autentik, sehingga dapat mengkonkretkan obyek belajar
bagi pembelajar.
2) Kelemahan media sound slide
a) Pengadannya memerlukan biaya yang mahal.
b) Untuk memproyeksikan slide proyektor
memerlukan penggelapan ruang.
c) Gambar yang disajikan tidak bergerak
(gambar mati), sehingga kurang menarik, terutama jika dibandingkan dengan
televisi dann film.
d) Tergantung pada energi listrik, sehingga tidak
dapat secara paktis dihidupkan dan diputar di segala tempat.
e) Cukup rumit pembuatannya, karena harus
memiliki kamera foto dan memiliki keahlian fotografi yang benar-benar mumpuni.
Perlu diketahui, bahwa media sound
slide ini jarang atau mungkin tidak
pernah digunakan dalam proses pembelajaran di kelas, karena selain pengadaannya
mahal juga cukup rumit untuk mengemas programnyadan juga diperlukan keahlian
pengajar dalam memotret obyek, suatu perbuatan, dan peristiwa yang akan
disajikan dalam program pembelajaran di kelas.
f) Film Gerak
Bersuara
Film atau gambar hidup merupakan gambar-gambar dalam frame di mana frame
demi frame diproyeksikan melalui lensa proyektor secara mekanis sehingga pada
layar terlihat gambar itu hidup. Arsyad (2002:49). Film merupakan alat yang ampuh untuk
menyampaikan suatu maksud kepada masyarakat dan juga anak yang lebih banyak
menggunakan aspek emosinya di banding aspek rasionalitasnya. Besarnya kegunaan
media ini dapat pula dirasakan dalam dunia pendidikan. Film adalah alat komonikasi yang dapat membantu proses
pembelajaran efektif. Karena apa yang terpandang mata dan terdengar oleh
telinga, lebih cepat dan lebih mudah di ingat dari pada apa yang dapat dibaca
saja atau hanya di dengar saja.
Menurut Arsyad (2002:49), film mempunyai kelebihan dan kelemahan sebagai
berikut:
1)
Kelebihan Film
- Film dapat melengkapi pengalaman-pengalaman dasar dari siswa ketika mereka membaca, berdiskusi, berpraktik, dan lain-lain. Film merupakan pengganti alam sekitar dan bahkan dapat menunjukkan objek yang secara normal tidak dapat dilihat, seperti cara kerja jantung ketika berdenyut.
- Film dapat menggambarkan suatu proses secara tepat yang dapat disaksikan secara berulang-ulang jika dipandang perlu. Misalnya, langkah-langkah dan cara yang benar dalam berwudhu.
- Di samping mendorong dan meningkatkan motivasi, film menanamkan sikap dan segi-segi afektif lainnya. Misalnya, film kesehatan yang menyajikan proses berjangkitnya penyakit diare dapat membuat siswa paham terhadap pentingnya kebersihan makannan dan lingkungan.
- Film mengandung nilai-nilai positif yang dapat mengundang pemikiran dan pembahasan dalam kelompok siswa. Bahkan film, seperti slogan yang sering didengar dapat membawa dunia ke dalam kelas.
- Film dapat menyajikan peristiwa yang berbahaya jika dilihat secara langsung, seperti lahar gunung berapi atau perilaku binatang buas.
- Film dapat ditunjukkan kepada kelompok besar atau kelompok kecil, kelompok yang heterogen, maupun perorangan.
- Dengan kemampuan dan teknik pengambilan gambar frame demi frame, film yang dalam kecepatan normal memakan waktu satu minggu dapat ditampilkan dalam waktu yang cukup singkat. Misalnya, bagaimana kejadian mekarnya kembang mulai dari lahirnya kuncup bunga hingga kuncup itu mekar.
2) Kelemahan film
I.
Pengadaan film umumnya memerlukan biaya mahal dan
waktu yang banyak.
II.
Pada saat film dipertunjukkan, gambar-gambar bergerak
terus sehingga tidak semua siswa mampu mengikuti informasi yang ingin
disampaikan melalui film tersebut.
III.
Film yang tersedia tidak selalu dengan kebutuhan dan
tujuan belajar yang diinginkan; kecuali jika film itu dirancang dan diproduksi
khusus untuk kebutuhan sendiri.
C. Fungsi dan manfaat audio dan audio visual
a). Fungsi media audio
menurut Arsyad ( 2003 : 44 ) beliau
mengutip pendapat sudjana dan Rivai ( 1991 : 130 ) adalah untuk melatih segala
kegiatan pengembangan keterampilan terutama yang berhubungan dengan aspek –
aspek keterampilan pendengaran, yang dapat dicapai dengan media audio ialah
berupa :
I.
Pemusatan
perhatian dan mempertahankan perhatian.
II.
Mengikuti
pengarahan
III.
Melatih
daya analisis
IV.
Menentukan
arti dan konteks.
V.
Memilah
informasi dan gagasan
VI.
Merangkum,
mengingat kembali dan menggali informasi
Fungsi lain dari Media
Audio adalah sebagi alat Bantu bagi para pendidik, karena sifatnya hanya
sekedar membantu, maka dalam pemamfaatannya memerlukan bantuan metode atau
media lain, sehingga pengalaman dan pengetahuan siap dimiliki oleh pendengar
yang akan membantu keberhasilan.
b). Manfaat media audio
sudjana (2005 :
129 ) menambahkan Pamamfaatan fungsi media audio dalam pengajaran terutama
digunakan dalam:
- Pengajaran musik literaty (pembacaan sajak), dan kegiatan dokumentasi.
- Pengajaran bahasa asing, apakah secara audio ataupun secara audiovisual.
- Pengajaran melalui radio atau radio pendidikan.
- Paket-paket belajar untuk berbagai jenis materi, yang memungkinkan siswa dapat melatih daya penafsirannya dalam suatu bidang studi.
c).
Fungsi media audio visual
Menurut M Sobry (2008: 102 - 103)
Bahwa ada beberapa fungsi penggunaan media dalam proses belajar mengajar, di
antaranya:
a. Menarik perhatian
siswa;
b. Membantu
untuk mempercepat pemahaman dalam proses pembelajaran;
c. Memperjelas
penyajian pesan agar tidak bersifat verbalitas (dalam bentuk
kata
kata
tertulis atau lisan);
d. Mengatasi
keterbatasi ruang;
e. Pembelajaran
lebih komunikatif dan prodiktif;
f. Waktu
pembelajaran bisa dikondisikan;
g. Menghilangkan
kebosanan siswa dalam belajar;
h. Meningkatkan
motivasi siswa yang mempelajari sesuatu/menimbulkan gairah
belajar;
i. Melayani
gaya belajar siswa yang beraneka ragam, serta;
j. Meningkatkan
kadar keaktifan/keterlibatan siswa dalam kegiatan pembelajaran.
d).
Manfaat media audio visual
I.
dapat melengkapi pengalaman-pengalaman dasar dari siswa ketika mereka
membaca, berdiskusi, praktik, dan lain-lain. Film merupakan pengganti alam
sekitar dan bahkan dapat menunjukkan objek yang secara normal tidak dapat
dilihat, seperti cara kerja jantung ketika berdenyut;
II.
dapat menggambarkan suatu proses secara tepat yang dapat disaksikan
secara berulang
III.
ulang jika dipandang perlu.
IV.
Disamping mendorong dan meningkatkan motivasi, juga menanamkan sikap dan
segi-segi
V.
afektif lainnya.
VI.
mengandung nilai-nilai positif dapat mengundang pemikiran dan pembahasan
dalam kelompok siswa.
VII.
dapat menyajikan eristiwa yang berbahya bila dilihat secara langsung;
VIII.
dapat ditunjukkan kepada kelompok besar atau kecil, kelompok yang
heterogen, maupun perorangan.
IX.
menghemat waktu ,, waktu normal memakan waktu satu minggu dapat
ditampilkan satu atau dua menit.
D. kelemahan dan
kelebihan media audio dan audio visual
1. Audio
1)
Kelebihan Media Audio
I.
Harga murah dan variasi program lebih banyak dari pada TV.
II.
Sifatnya mudah untuk dipindahkan.
III.
Dapat digunakan bersama-sama dengan alat perekam radio, sehingga dapat
diulang atau diputar kembali.
IV.
Dapat merangsang partisipasi aktif pendengaran siswa, serta dapat
mengembangkan daya imajinasi seperti menulis, menggambar dan sebagainya.
2) Kekurangan Media Audio
I.
Memerlukan suatu pemusatan pengertian pada suatu pengalaman yang tetap dan
tertentu,
sehingga pengertiannya harus didapat dengan cara belajar yang khusus.
II.
Media audio yang menampilkan simbol digit dan analog dalam bentuk auditif
adalah
abstrak, sehingga pada hal-hal tertentu memerlukan bantuan pengalaman
visual.
III.
Karena abstrak, tingkatan pengertiannya hanya bisa dikontrol melalui
tingkatan
penguasaan
perbendaharaan kata-kata atau bahasa, serta susunan kalimat.
IV.
Media ini hanya akan mampu melayani secara baik bagi mereka yang sudah
mempunyai
kemampuan dalam berpikir abstrak.
V.
Penampilan melalui ungkapan perasaan atau simbol analog lainnya dalam
bentuk
suara
harus disertai dengan perbendaharaan pengalaman analog tersebut pada si
penerima.
2. Audio visual
1). Kelebihan Media Audio
Visual
I.
Pemakaiannya tidak
membosankan,
II.
Hasilnya lebih mudah untuk
di mengerti dan dipahami.
2). Kekurangan Media Audio Visual
I.
Pelaksanaanya perlu waktu yang cukup lama
II.
Pelaksanaanya memerlukan tempat yang luas
III.
Biayanya relatif lebih mahal
IV.
Media audio
visual tidak dapat digunakan dimana saja dan kapan saja, karena media audio visual cenderung tetap di tempat